Dangal
Jika
bertanya kepada saya tentang kategori film apa yang paling saya sukai, saya
akan menjawab film India. Film India biasanya sederhana dan selalu diangkat
dari kisah nyata yang menginspirasi banyak orang untuk berjuang, bangkit dari keterpurukan,
serta tidak sombong dengan kesuksesan. Tentu hal-hal tersebut sangat berkaitan
dengan kenyataan hidup sehari-hari. Film India sarat makna filosofisnya.
Anda mungkin sangat akrab dengan tokoh-tokoh popular (para
aktor) seperti Sharu Khan tetapi juga Amir Khan dan yang lainnya. Malam ini
kami di Biara OCD Jogja ‘nobar’ (nonto bareng) salah satu film India yang
dirilis sejak tahun 2016. Film tersebut berjudul Dangal dengan pemeran utamanya
adalah Amir Khan, Fatima Sana Shaikh, Sanya Malhotra dan beberapa lainnya. Amir
Khan yang berperan sebagai bapak seorang pelatih gulat menginginkan kedua
putrinya memenangkan pertarungan gulat di kancah International dengan meraih
medali emas.
Kisah film ini sangat menarik, sebab dalam perjalanan untuk
meraih medali emas ternyta putrinya mengalami banyak rintangan, muali dari
diijek oleh teman-temannya, ditertawakan oleh warga sekampung, hingga
dipengaruhi ke arah yang negatif serta berbagai kecurangan lainnya. Tetapi,
berkat usaha bapak tersebut yang ingin sekali agar anaknya harus sukses,
akhirnya berhasil. Si putri pegulat ini mendapatkan medali emas impian ayahnya
dan juga tentu keinginan dirinya yang membawa efek besar bagi bangsa India.
Setelah usai nonton saya coba men’googling’ untuk sekedar
menemukan informasi tambahan tentang film bersangkutan, ternyata dugaan saya
tepat bahwa film itu diangkat dari kisah nyata perjuangan seorang pegulat putri pertama India yang
bernama Geeta Phogat hingga berhasil meraih medali emas pertama untuk India
dalam ajang Commonwealth Games pada tahun 2010. Tentu kisah dalam film bukanlah
gambaran 100 persen kehidupan Geeta, tetapi kisah teresbut menampilkan semangat
usaha keras, kerja keras, menantang arus, mimpi besar, bangkit kembali setelah
gagal dan jadi pemenang. Sebab “jika sejarah ditulis oleh pemenang maka hanya
pemenang yang akan selalu diingat” kata Mahavir Singh,
Sayapun merenungkan nilai-nilai bagus ini bagi perkembangan
kehidupan saya dan siapa saja di luar sana. Bahwasannya siapapun kita, apapun
profesi dan pekerjaan kita, lakukan yang terbaik anggaplah dunia ini sebagai
tempat bertarung dan anda adalah petarungnya. Anda bukan petarung yang curang
tetapi anda seorang jagoan yang berani berjuang hingga mencapai medali
kebahagiaan. “Do the best you can and the Lord will do the rest!”
Jogja, Rabu 02022022
Sintuz Bezy.
Bisa rekomendasi film² india yg lain ko fr???🤭🙏
BalasHapusHahaha 😂😂😂 siap.... Via WA
BalasHapus