Habermas
·
Asistennya Adorno
·
Teori kritik (konstruksi,
dekonstruksi, destruktif)
·
Mazaf frangfrut
·
Terori komunikasi
·
Melihat teori kritik
gengerasi pertama, sbb ada keemahannya di sana.
·
Ada enam hal yg menurut mazb
frangfrut temukan ada di modern. a.cara berpikir obyektif (semua dijadikan
obyek), b. sangat banyak teori yg mandul dalam praksisnya. C.tidak emansipatif
(tdk membuat masyarakat lbih baik). D. sains for sains (ilmu itu netral)
padahal tdk mungkin netral kiritik habermas. E. gagasanya sebelumnya melegalkan
status quo, f.lupa aspek historisitas (historisitas ide= sekularisme,
marksisme).
·
Basis teori kritis. Awalnya
gagal dan semua tunduk pada struktur (one dimensional man). Sush keluar dari
hal ini.
·
Habermas gengerasi kedua
teori kritis. A. mengobyekan, subyek-obyek. cara berpikir masih pakai subyektif
obyektif (kita mengkirtik koruptor Karen kita belum korup). B. obyektifasi
(menobyekan seperti modern).
·
Kita ini manusia memahami
sesuatu. Kita adalah subeyk. Subek-obyek (alam), subyek-subyek (sosial), subiek
dengan dirinya sendiri.
·
Buu ilmu pengetahuan dengan
kepentingan manusia (positif, obyketif). A. Obyektif=kelamana, bisa dipehamai
secara tehnis, b. dunia subeyktif. komunikas
·
Habermas , ratioa hanya alat
(instrumental) bagi kita untuk mncapai tujuan. Sesama manusia saling
memperalat.
·
Unutk berhadapan dgn manusi
pakailah ratio komunikatif. Berarti ada kesepakatan di sana, mengkomunikasi
saling menguntungkan
·
Teori tindakan komunikasi
(mutual understadnsing) menghasilkan ssesuatu. Dua orang saling memahami
tentang sesuatu yg berhubungan dengan hidup bersama. Sebaai pengganti Paradigma kerja.
·
Tindakan komunikasi a.
teleologis (melakukan sesuatu unutk tujuan tertentu), b. tindakan normative
(seperti aturan biasa), c.tindakan dramatergik (pencitraan), d.tindakan komunikatif.
Habermas mengharapkan tindakan
komuniktif agar tidak terjadi hegemoni.
·
Ratioanal dan komunikasi: a.
nah di sana pasti ada rationalitas dlm komunikatif sebab ada kesepakaan dan ada
kalkulasi bisa membedakan dan bisa dihitung. B.pentidaksakralan alamsemesta,
c.rationalitas instrumental, ratioanal srategis. D.aspek birokrasi,(yg main
aturan).
·
Prasyarat komunikasi .
a.bahasa harus sama (defenisi sama), level logika yg sama. B.setiap teman
komunikasi yg sama, maka cari kesepakatan. C.harus ada kesepakatan bersama.
·
Kompetensi komunikasi :
a.kebenaran, kesesuaian antara hal yg dikomunikasikan dgn fakta kebenaran,
daayg jelas dan benar. B. kejujuran (kesesuain antara kesanmu dan ekspresimu). Harus
jujur supaya produktif. Fakta benar, dan peserta harus jujur. C.ketepatan
(bicara sesuai aturan).
·
Demokrasi deliberative
(konsultasi, musyawarah, pertimbangan). Dilihat dari prosesenya, semakin banyak
yg terlibat (prosedur). Lihat prosesenya.
·
Ruang public (ruang
demokratis, wahana diskursus=lahirlah wacana) warga negara mengemukanak
pendapat, kepentingan, kebutuhan.
·
Kekuasaan akan kuat dan
rational, jika diskusinya bebas, secara jujur benar dan kuat.
·
Etika diskursus : bagaimaan
caranya bergaul dgn dua kebenaran yang berbeda. Jangan dikejar mana yang paling
benar, maka carilah caranya bergal dengan orang yang berbeda pendapat dengan
kita. Syaratnya: kebebasan, tidak ada paksaan,, kesetaraan: rumusnya ada lima :
a. setiap pihk yg bisa bicara dan bertindak harus diberi kesempatan, b.semua
org boleh menyangkal, mengkritik, mempertanyaakan apapun, c.setiap org boleh
menyatakan pendapat sendiri, d.boleh menyatakan keinginan dan kebutuhan,
e.semua org siap menjalankan kepuusan bersama, walaupun keputusan atau
keinginan anda mungkin tidak sesuai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar